SELAMAT DATANG DI BLOG NZ_ELFATH'KU

Selasa, 05 November 2013

pacaran ISLAMI???

taraaa............ lama ga bercuap-cuap serasa kaku jari-jari lentikku ini menari diatas papan selancarnya #ih lebay :D
hmm... bingung mau nulis apa, mungkin berita terkini aja ya? hehe
btw, aku vacum kemaren karena ngurus pernikahanku ma sang pangeran #cieee
baru deh sekarang sempet terbang lagi ke dumay...
curcol-an aja yaa....

ngomongin cinta, apa sih cinta? em, mungkin ada hubungannya dengan pacaran, jelas. lantas, apa sih pacaran? ahhh ga usah panjang lebar... mestinya dah pada tau.
yang jelas, yg ga habis pikir, apa gitu untungnya? ta'aruf. hahaha mana ada ta'aruf kok berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, kalo ga cocok baru deh putus.
mana ada pacaran islami terus bilang "aku mencintaimu karena Allah."
atau pas jalan bareng terus denger adzan, "ayo mampir masjid sholat dulu."
ntar pulang-pulang posting gini, "aduh senengnya bisa jadi makmum mu, kapan ya kamu bisa jadi imamku abadan?" #twiiiiiiiinnnnnnfffffff
atau malah pas lagi asik-asiknya ngobrol sambil pegang tangan baca bismilah dulu. haha basiii.... sumpeh deh....
emangnya cinta mau dikredit? dah lama pacaran, dah sering maen bareng, ngapa-ngapa bareng, terus ngerasa siap baru deh nikah, gitu? mana istimewanya... malah tinggal sisa-sisa...udah ga ada yg greget lagi...ga percaya?? ayo buktikan! #ehh
nih monyetnya lagi bercinta :D

hmmm,,, emang sih yang nulis ini juga pernah pacaran, tapiiiiii,,,, catet ya... mungkin memang Allah menghendaki lain, buktinya aku bisa nikah tanpa pacaran sama sang pangeran ku yang sekarang halal... hayo.... mau bilang gimana??? egak dijodohin juga, tapi Allah yg jodohin, baru juga kenal 1mingguan langsung ngelamar... #curcol hahaha

wewwww......... emang susah sih,,, apalagi jaman sekarang,,, gak ada pacar kesepian,,, tapi kalo punya pacar ngabisin uang... hehehe
yaiyalah, mana ada pacaran tanpa uang, pulsa aja bayar, kecuali kalo yg jual pulsa nyokap lu, itu beda cerita...

fiuh,,,, sebelum jauh,,, sebelum lu malu gara-gara fb/twitter atau apalah akun lu yang vulgar dan tiba-tiba jadi basi gara-gara lu putus sama doi, mau pasang muke dimane???

mane juge martabat seorang perempuan yg katanya sholihah, wow...
malahan ade yg bilang gini, "aku pacaran ma cewek yg mau diajak kemana-mana dan ngapa-ngapain, tapi kalo nikah, tetep nyari yg solikhah" aduuuuuuuuuuhhhhhhhh miris deh ter-iris iris....
plak plak! sadar doong... sadar.... benahin diri lu dulu, baru deh boleh ngarep yg sholihuaaahh...
lu aja ga bisa ngehormatin cewek, gimana mau ngehormatin orang cewek aja lu pacarin... oh no....

hmm... kok kayak jadi orator ni gw... hehehe ga papa lah. mungkin salah satu dari amar ma'ruf. lha nahi munkarnya? iye, sama-sama benahin diri yuk, jadi pribadi yang patut untuk mencintai dan dicintai...
jadi pribadi yang santun yang pantas untuk menuntun...
jadi sosok yang layak untuk menjadi imam istrimu, ataupun makmum suamimu...
inget, Allah itu Maha Adil,,, Allah itu memberi yang pantas untukmu, bukan cuma yg kamu inginkan...

makanya,,, ayo ayo,,, 
haha ini nih kalo pacaran terlalu lama :P :D

  • bagi yang jomblo. okesip, gw salut, ntah jomblo lu karena ga laku ga apa-apa, yg penting lu ga maksa nyari pacar buat jadi obyek zina lu #ngeri

  • bagi yang dah pacaran, ada 2 opsi, lanjut dg catatan, segera nikahi dia! atau putus dan jangan cari pengganti sebelum lu siap nikah! #hakdes
  • bagi yang dah nikah,,, alhamdulillah... bisa buat lahan nyari pahala, tp jangan nyari dosa lho ya... taatilah suami mu selagi bukan ke jalan maksiat dari Allah.. dan bimbing istrimu untuk dapat menemanimu bahkan ke surga-Nya kelak #subhanallah


Alahmdulillah...
bismillah...

Kamis, 20 Juni 2013

Topangan Kaki Kecilku "Bunda"

 Nur Rochimah, Bunda, aku
masih tentang cerita senjaku,
kini sajak ku untai untuk kekuatan hebatku,
ya, beliau,
sosok Ibu sekaligus Ayah bagi kami...
Ibu Wiwik Siti Munawaroh,
tak ada kata lagi yang berurai sederas hujan yang mengguyur kampungku sedari sore ini.

Mungkin memang tumpuanku tinggal satu,
tapi kekuatan dan semangat itu tak kan pernah luntur,
seperti yang telah Almarhum ajarkan.

Buk,
Siti Zururoh, Bunda, Indah, Nur, Dwi Rahmatun, Ari Hastuti
kami, dan tak hanya aku,
akan terus menemanimu dan mengemban amanat itu dengan baik,
restumu kami pinta,
untuk langkah-langkah kaki kecil kami.

Buk, semoga Allah senantiasa memberikan kekuatan terhebat,
kesehatan, serta surga untukmu kelak.

tak banyak yang mampu kami lakukan,
kecuali tetap ingin melihat sunggingan senyum merekah di bibirmu.
meski ku tau, ada setetes air di balik kaca mata itu,
namun genggamlah tangan kami Bu,
tuntun kami, dan kami yakin,
kita akan mampu melangkah bersama,
mengarungi samudra kehidupan fana ini,
yang telah dirancang olehNya,
entah pahit, manis, semua yang terbaik,

kecupan sayang untukmu,
tertanda : ilalang kecil

Rabu, 19 Juni 2013

Gundukan itu Tak Kan Pernah Kering "Abi"

Almarhum Almaghfurlah Romo Ky. Imam Nawawi al-Hajj


aku bercerita pada malam yang berujung pagi,
bahkan pagi pun melaju menjemput sang malam. diantara untaian harap dan doa untuk sosok yang luar biasa itu,
tak banyak kata yang mampu diurai bersama derasnya air mata kerinduan tentangnya.

Abi...
sembah baktiku untuk kebahagiaanmu disana,
semoga engkau tersenyum melihat langkah yang mulai aku tempuh ini,
demi mu, demi tanggungjawab yang aku pikul,
bahkan setiap jengkalnya untukmu,




Makam Almarhum

Bi,
lihatlah disini, 
lihatlah apa yang telah engkau beri untuk kami, 
keluargamu, santrimu, bahkan masyarakat sini.
panjatan doa tak kan henti Bi, 
semua untukmu, untuk pengabdianku...



gundukan tanah itu mendewasakanku, 
memaksa fikirku untuk menatap jauh ke masa depan. 
bahwa ada masa dimana kita dipisahkan oleh ruang, 
antara alam nyata dan alam ghaib.
smua milikNya, dan akan kembali padaNya.
meskipun engkau telah tiada, 
namun engkau sejatinya tetap ada, disini, di hati kami.

Kamis, 09 Mei 2013

Antara Laila dan Naila- cerpen #1


      Sayup-sayup ku dengar lantunan sholawat didendangkan salah satu santri Abah (sebutan untuk bapak di keluarga kyai). Begitu merdu terdengar di telingaku. Ya,,, aku ….Lailatun Ni`mah Azzahra. Anak ketiga dari tiga  bersaudara. Aku mempunyai seorang kakak laki-laki, Muhammad Zairul Haq, dan seorang kakak perempuan, Naila Anisah. Kakak laki-lakiku sekarang kuliah di salah satu universitas terkenal di Jogja, sekaligus nyantri di Pondok Pesantren Nurul Huda. Dan kakak perempuanku yang baru saja lulus MA, kini turut serta melanjutkan mas Irul di universitas dan pondok yang sama. Sedangkan aku, baru saja naik kelas 2 MA di Jogja, sekaligus mengenyam pendidikan di pesantren, namun berbeda tempat dengan kakak-kakakku, karena aku tidak mau disamakan dengan mereka. Aku nyantri di As-Syifa. Orangtuaku, Ahmad Musthofa dan Husna Farida, kini mengasuh PonPes peninggalan kakek buyutku di daerah Sragen, Jawa Tengah.
“ Ning Laila??” sapa sang pelantun sholawat tadi padaku, saat aku sengaja menunjukkan diriku di hadapannya, ketika ia lewat depan rumah. Aku hanya tersenyum menjawab sapaan itu. Dalam hati rasanya deg-degan tidak menentu. Ialah Gus Zaki, Ahmed Alif  El Muzaki tepatnya. Asal Kudus, dan sekarang nyantri di tempat Abah  sembari kuliah juga di sini. Tak ku pungkiri, sebagai cewek aku pasti merasakan hal yang tak tentu ketika dekat dengan orang yang nyaris begitu sempurna. Ia cakep, tak hanya pandai tapi cerdas, anak kuliahan, punya suara yang begitu mempesona, karena dia temasuk vokalis utama di pesantren Abah ku ini. Dan juga, ia memiliki nasab tinggi! Subhanallah!! Sesaat kuberanikan diri menatapnya lagi.
“ Gus, kok temen jenengan itu sekarang tidak pernah kesini lagi??”
“ Oh,….Kang Ircham??”
Aku mengangguk. Sekilas tatapannya meredup.
“ Kang Ircham….dia malu kalau kesini,”
“ kenapa malu??”tanyaku
“ saya kurang tahu “ jawabnya
Aku hanya ber-oh saja. Lalu pamit kepada Gus Zaki untuk masuk ke dalam.


Beberapa hari kemudian………..
Ya waridal unsi wal afrokhi………
Ringtone hp ku berbunyi. Ada sms masuk.
Kulihat di layar hpku.ternyata dari Kang Ircham.
“Assalamu`alaikum….ning gimana kabarnya???lama tak jumpa..kangen nich,he…he…..”

“Kabarku baik-baik saja gus, jenengan sendiri gimana?????kangennya sama aku apa mbak naila?he..he”

“Wah tau aja kalo kangen sama mbak naila, hehe..kabar ku juga baik ning, pangestune kemawon”.

“Alhamdulillah …kapan maen kerumah kang?”

Selang beberapa waktu kemudian………
“Laila,”teriak umi memanggilku.
“Dalem mi?”jawabku singkat.
Dicari abah di ruang tamu,”
Segera aku langsung temui beliau, setibanya disana, tidak bisa kusembunyikan rasa penasaranku.
Ada apa bah?”
kamu mau ikut nggak?”
kemana bah?”.
jenguk mbak Naila sama mas Irul”.
Ikut lah bah, kan laila sudah lama nggak ketemu sama mereka".jawabku sambil kegirangan.
“Ya sudah sekarang kamu siap-siap, nanti kita berangkat .jawab abah.
Sendiko dawuh bah.”jawabku.
Aku langsung bersiap-siap..
Bah,mi laila sudah siap”.seruku.
Ya” jawab abah,
“ya udah mi ayo kita berangkat sekarang,Laila dah nggak sabar  mau ketemu kakak-kakaknya,”seru abah.
Tiba-tiba hpku berbunyi,kulihat layar hpku,ternyata sms dari Gus Zaki.”Assalamu’alaikum,Ning dapat salam dari Gus Salwa”.
“Wa’alaikum salam,yah salam kembali aja”. meski dalam hati heran, tapi, entahlah.
 .
Lalu abah keluar dari mobil menuju ndalem dan kami mengikutinya, sampai di depan masjid PP. Nurul Huda, kami disambut oleh seorang santri putra yang wajahnya  lumayan cakep, yang tak lain adalah Kang Hilmi, salah satu santri senior di Nurul Huda. Kamipun dipersilahkan masuk kerumah Pak Kyai, yang ada di  selatan masjid.



                                              ***bersambung***

Senin, 01 April 2013

Teori-teori Kebenaran dalam Filsafat Ilmu

1. Teori Kebenaran Koherensi (The Coherence Theory of Truth)
 
Sudah ada sejak masa Sokrates.
Dikembangkan oleh Spinoza dan Hegel.
Pernyataan dikatakan benar jika di dalamnya tidak ada pertentangan, bersifat koheren dan konsisten dg pernyataan sebelumnya yg telah dianggap benar.
Jika bertentangan dengan data terbaru yg benar atau dg teori lama yg benar, maka teori itu akan gugur atau batal dg sendirinya.
Contoh : 4 + 4 = 8
 
2. Teori Kebenaran Korespondensi (Correspondence Theory of Truth)
 
Dipelopori oleh Plato dan Aristoteles.
Dikembangkan oleh Plotinus, Ibnu Sina, Thomas Quinas, Moore, Holt, Montaque, dan Santayana.
Kebenaran atau sesuatu dikatakan benar kalau ada persesuaian antara pernyataan dengan fakta, yg selaras dg realitas, yg serasi dg situasi aktual, saling bertemu antara teori dan prakteknya.
Contoh : Gubernur DIY sampai saat ini adalah Sultan HB X.
 
 
Ada 5 unsur dalam teori ini :
a.pernyataan (statement);
b.persesuaian (agreement);
c.situasi (situation);
d.kenyataan (reality);
e.putusan (judgement).
 
 3. Teori Kebenaran Pragmatis (the Pragmatic Theory of Truth)
 
Berasal dari bahasa Yunani; Pragma: yg dikerjakan, yg dilakukan, perbuatan, tindakan.
Dikembangkan oleh William James dan John Dewey.
Suatu ucapan, teori atau dalil dikatakan benar jika memiliki kegunaan atau manfaat bagi kehidupan manusia.
Suatu kebenaran dan suatu pernyataan diukur dg kriteria apakah pernyataan tersebut bersifat fungsional dalam kehidupan manusia.
Teori, hipotesa atau ide dikatakan benar jika membawa akibat memuaskan dalam praktiknya (nilai praktis).
 
 
William James berpendapat bahwa nilai tergantung pada kerja dan akibatnya.
Para penganut pragmatisme berpendapat bahwa kebenaran ialah kegunaan (utility), dapat dikerjakan (workability), akibat atau pengaruhnya memuaskan (satisfactory consequence).
Contoh : suatu Agama bukan benar karena Tuhan itu ada, tetapi karena pengaruhnya yg positif atas kehidupan manusia.
 
 4. Teori Kebenaran Sintaksis
 
Teori ini berbicara tentang :
a.struktur dan konstruksi gramatik dr kalimat;
b.penstrukturan yg tepat dari kata-kata ke dalam kalimat menurut aturan gramatik dan penggunaannya;
c.studi tentang hubungan struktural atau gramatik diantara simbol-simbol dan cara-cara dimana simbol ini disusun untuk menyampaikan makna/arti.
 
 
Pernyataan dikatakan benar jika pernyataan itu mengikuti aturan sintaksis yg baku.
Konsep sintaksis logis diperkenalkan oleh Ludwig Wiitgenstein (1889-1951) pd tahun 1919.
Rudolf Carnap (1891-1970) memberikan uraian sistematis ttg problem-problem dan konsep sintaksis logis.
Contoh : ‘Manusia tidak abadi hidupnyaataukahTidak abadi hidup manusia’.
 5. Teori Kebenaran Semantis
 
Semantis adl ilmu ttg hubungan simbol-simbol itu sendiri dg mengacu kepada :
  a. apa yg mereka artikan;
  b. apa yg mereka acu.
Teori kebenaran semantik menyatakan bahwa proposisi itu memiliki makna/arti.
Teori ini dianut oleh faham filsafat analitika bahasa yg dikembangkan paska filsafat Bertrand Russel (1872-1970)
 
 6. Teori Kebenaran Performatif
 
Sesuatu dianggap benar bila memang dpt diaktualkan dalam tindakan. Dan kebenaran diputuskan atau dikemukakan oleh pemegang otoritas tertentu, missal: pemerintah, pemimpin agama, pemimpin masyarakat, dll.
Contoh : dalam menetapkan 1 Ramadhan atau 1 Syawal, sebagian muslim di Indonesia mengikuti fatwa atau keputusan MUI atau pemerintah, sedangkan sebagian yg lain mengikuti fatwa ulama tertentu atau organisasi tertentu.
 
 7. Teori Kebenaran Struktural Paradigmatik
 
Lichtenberg menyatakan bahwa dapat ada hubungan struktural pd berbagai hal yg sifatnya konstan dan dalam disiplin ilmu yg berbeda.
Contoh : Seorang membahas perhitungan hari, tidak mungkin lepas dr pembahasan peredaran bumi yg menjadi wilayah astronomi dan perhitungan ug menjadi wilayah matematika, dg rumus atau teori.
Antara keduanya jelas berbeda disiplin ilmunya, namun secara struktural keduanya tidak dpt dipisahkan fungsinya. Hubungan itulah yg disebut paradigmatik.
 
 8. Teori Kebenaran Non Deskripsi
 
Suatu pengetahuan mempunyai nilai kebenaran, jika pengetahuan itu memiliki fungsi praktis dan merupakan kesepakatan bersama untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
White (1978) menyatakan tidak semua pernyataan itu dapat dikatakan benar bagi semua orang.
 
 9. Teori Kebenaran Logik yg Berlebihan
 
Teori ini dikembangkan oleh kaum Positivistik. Pd awal abad XIX di Perancis dan abad XX di Jerman.
Positivism berpendapat ada 5 prinsip dasar dlm mencari kebenaran :
a.Asumsi ontologis;
b.Asumsi epistemologis;
c.Asumsi keterlepasan pengamatan dr waktu ke konteks;
d.Asumsi kausalitas linier;
e.Asumsi aksiologis ttg bebas nilai.
 
 
Kegiatan ilmiah adalah suatu kegiatan yg berdasarkan pd suatu pola yg tersistematis, mencakup berbagai tindakan pikiran, pola kerja, cara teknis dan tata langkah untuk memperoleh pengetahuan baru atau mengembangkan pengetahuan yg telah ada sehingga diperoleh suatu kebenaran.
 
 sumber :
Suhasti, Ermi. Pengantar Filsafat Ilmu. (Yogyakarta: Prajnya Media, 2012)